Mengenal TUHAN

Filipi 3:10-13
"Yang kukehendaki ialah mengenal Dia dan kuasa kebangkitan-Nya dan persekutuan dalam penderitaan-Nya, di mana aku menjadi serupa dengan Dia dalam kematian-Nya,
supaya aku akhirnya beroleh kebangkitan dari antara orang mati.
Bukan seolah-olah aku telah memperoleh hal ini atau telah sempurna, melainkan aku mengejarnya, kalau-kalau aku dapat juga menangkapnya, karena aku pun telah ditangkap oleh KRISTUS YESUS.
Saudara-saudara, aku sendiri tidak menganggap, bahwa aku telah menangkapnya, tetapi ini yang kulakukan: aku melupakan apa yang telah di belakangku dan mengarahkan diri kepada apa yang di hadapanku,"

ada tiga hal yang dapat dipelajari dari ayat diatas;

A.(ayat 10), "Mengenal DIA"

Rasul Paulus menulis bahwa dia mau untuk mengenal Tuhan. itulah yang dia kehendaki. sekaranf pertanyaanny apakah kita telah menganal Tuhan atau skedar tahu saja?
banyak orang yang tahu Tuhan tapi dia tidak menganalnya.
semua warga negara Indonesia tahu siapa presiden SBY, tapi hanya sedikit yang mengenal presiden SBY.
Demikian juga Tuhan YESUS, sungguh sangat banyak orang di dunia ini yang tahu Tuhan tapi sungguh sedikit yang mengenal Tuhan.
apakah kita termakasut orang yang hanya tahu Tuhan?

Ada sebuah cerita;
suatu hari seorang buta bernyanyi dengan riangnya...
"burung Nuri terbang tinggi, katanya..."
"sungguh indah, Katanya...."
trus ada seseorang yang mendengar orang buta itu menyanyi...
dia mulai penasaran, soalnya setiap orang buta itu bernyanyi, dia selalu berkata "katanya...".
trus orang ini pun bertanya, "mengapa setiap kali selesai bernyanya, anda selalu berkata "katanya...", setahu saya pada lirik lagu itu tidak ada "katanya..."

orang buta tadi menjawab,
"saya bilang itu karena saya tidak perna melihat burung nuri itu, saya hanya mendengar dari orang lain saja."

Sekarang, apakah kita seperti orang buta tadi, yang hanya tahu Tuhan dari orang dan tidak mengenal Tuhan...?
mari kita berusaha mengenal Tuhan lebih lagi dalam Ibadah, saat teduh pribadi dan dalam doa kita.

B.(Ayat 12), "Mengejar"

Apa yang harus kita kejar?
mengejar harta, mengejar berkat atau mengejar apa....???
banyak bern-pelayan yang melayani Tuhan hanya mengejar berrkat saja.
mereka mau melayani Tuhan jika mereka menerima berkat.
bahkan lebih parah lagi, ada pelayan yang melayani baik sebagai Pengkhotbah, pemain musik, Pemimpin Pujian dan pelayan-pelayan lain memasang Tarif pelayanan. sekali melayani mereka harus di bayar Rp.... .
Sungguh sangat memprihatinkan, mereka melayani hanya mengejar berkat. yang seharusnya yang kita kejar adalah Tuhan.
Ingat saat sadrak, mesak dan abetnego akan dilemparkan kedalam perapian, mereka berkata "Sekalipun Tuhan tidak menolong kami, kami akan tetap menyembah TUHAN kami..."
mereka bertiga sungguh-sungguh mengejar Tuhan dalam hidup mereka. mereka tidak mengejar harta dan tahta.
Mari kita kejar kehadiran Tuhan dalam hidup kita.

C.(ayat 13), "lupakan yang ada di belakang dan fokuskan pandangan kedepan"

Pertumbuhan Roh kita dapat terhambat oleh beberapa hal. salah satunya adala masah lalu kita. Banyak orang yang terintimidasi oleh masa lalunya yang hitam.
mereka berfikir bahwa mereka tidak layak untuk masuk dalam hadirat Tuhan.
STOP........
berhenti berfikir seperti itu.
ingat Saat kita sungguh-sungguh telah menerima YESUS sebagi Tuhan dan Juruslamat kita, kita disucikan dan semua dosa kita dihapuskan oleh DARAH YESUS.
YESUS mati, disalibkan untuk menebus dosa kita, dan kita ditebus oleh pengorbanan-NYA.
Lupakan masa lau kita yang suram dan mari arahkan pandangan kita kedepan dimana Tuhan mempunyai rancangan damai sejahtera.
GBU. ami............

BERSYUKUR

Mazmur 136;1-4
Bersyukurlah kepada TUHAN, sebab Ia baik! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
Bersyukurlah kepada Allah segala allah! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
Bersyukurlah kepada Tuhan segala tuhan! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
Kepada Dia yang seorang diri melakukan keajaiban-keajaiban besar! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.


Tuhan kita adalah Allah yang sangat baik. Dia berjanji tak akan memninggalkan kita dan tak akan membiarkan kita.
Karena itu kita layak bersyukur kepada Tuhan…..
Tapi seringkali kita menjadi orang yang tidak bisa bersyukur. Kadang kita menjadi orang yang tidak tahu berterima kasih.

Suatu kali ada seorang anak, orang tuanya memberi dia uang jajan kurang dari biasanya. Dia pun mulai mengeluh dan bersungut-sungut. Lalu ayahnya memberi penjelasan kepada dia bahwa dia harus bersyukur dengan apa yang dia dapatkan. Banyak anak diluar sana yang tidak perna mendapatkan uang jajan dari orang tuanya.

Terkadang kita seperti anak kecil ini. Saat berkat yang kita terima berkurang tidak seperti yang kita harapkan, kita mulai bersungut-sungut kepada Tuhan. Kita mulai berkata bahwa Tuhan itu tidak adil. Inilah contoh orang yang tidak bisa bersyukur. Seharusnya mereka sadar bahwa diluar sana Banyak orang yang tidak mendapatkan apa-apa.

Ada lagi orang sering membuang-buang makanan, malas makan makanan yang telah disiapkan oleh orang tuanya atau istrinya. Ini satu contoh lagi. Harusnya mereka bisa bersyukur dengan makanan yang telah ada. Banyak orang diluar sana yang makan dari tong sampah, mereka memakan makanan yang telah di buang di tempat sampah. Dan ketahuilah, tiap harinya ratusan orang didunia ini meninggal karena kelaparan.

Nah… mulai sekarang sadar dan mulai bersyukur buat apa yang Tuhan telah anugerahkan buat kita. Lihat orang di sekelilingmu, banyak yang tidak bisa melakukan hal-hal yang kamu dapat lakukan. Ingat, Tuhan kita adalah Allah yang baik, dia setia dan selamanya akan tetap menyertai kita.

Percayakan hidupmu kepada Tuhan.. yakinlah Tuhan sanggup melakukan perkara yang besar.
GBU

Yang Terbaik

Kejadian 4:3-4
Setelah beberapa waktu lamanya, maka Kain mempersembahkan sebagian dari hasil tanah itu kepada TUHAN sebagai korban persembahan;
Habel juga mempersembahkan korban persembahan dari anak sulung kambing dombanya, yakni lemak-lemaknya; maka TUHAN mengindahkan Habel dan korban persembahannya itu,

Persembahan,
Dalam ayat diatas dituliskan bahwa persembahan dari Habel diterima tetapi persembahan Kain tidak diindahkan oleh Tuhan.
mengapa demikian....????
Banyak orang berkata bahwa persembahan Kain tidak diterima karena dia mempersembahkan hasil pertanian. ada pula yang brkata persembahan Kain tidak diterima karena tidak ada pencurahan darah. bahkan ada yang berkata kalau persembahan kain tidak memiliki lemak dan Tuhan suka bau lemak yang terbakar. Kalau sperti demikian, itu berarti Tuhan kita tidak adil. Masah Tuhan hanya mo melihat persembahan para Gemmbala, bagaimana dengan petani..???
Ada lagu orang berkata bahwa persembahan Kain tidak diterima karena dia mempersembahkan persembahan yang sudah busuk. Apa memang demikian??? apa ada ayat yang menuliskan hal tersebut??? seharusnya kita belajar Firman sungguh-sungguh, jangan asal dan berkata-kiata....

Coba kita perhatikan ulang pada ayatnya yang ke-3, Disitu dituliskan bahwa "Kain mempersembahkan SEBAGIAN dari hasil tanahnya". trus pada ayat yang ke-4, disitu ditulis "Habel juga mempersembahkan korban persembahan dari anak SULUNG kambing dombanya".
ternyata yang membedakan persembahan Kain dan Habel adala Kain mempersembahkan sebagian, sedang Habel mempersembahkan yang sulung. Sebagian berarti bukan hal yang terbaik, Hanya setenga-setenga. Sering kali saat kita mempersembahkan sesuatu kepada Tuhan baik itu pelayanan kita, pujian kita, penyembahan kita dan sebagainya, kadang kita tidak memberi yang terbaik. terkadang kita melayani hanya untuk kepuasan diri pribadi. Semuanya Kita lakukan tidak dengan segenap hati kita. Kita menganggap pelayanan, pujian, penyembahan kita hanya sebagai rutinitas semata. Dalam hal ini, seperti Tuhan tidak mengindahkan persembahan Kain, Tuhan pun Tidak akan mengindahkan persembahan kita.
Tuhan mau kita mempersembahkan persemnbahan kita seperti Habel. Habel mempersembahkan yang sulung bkepada Tuhan. sulung berarti yang terbaik. Hendakanya dalam pelayanan kita, pujian kita, penyembahan kita, kita berikan yang terbaik kepada Tuhan. Maka Tuhan akan mengindahkan persembahan kita dan menerima persembahan kita. seperti yang tertulis dala Kolose 3:23.l bahwa "lakukanlah segala sesuatu dengan segenap hatimu, seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia"

DO THE BEST AND GOD WILL DO THE BEST IN YOUR LIFE

KASIH ADALAH MELAYANI

Yoh 21:15-17
Yesus bertanya kepada Petrus “apakah engkau mengasihi AKU” Dan Petrus menjawab “ Yah Tuhan, aku mengasihi Engkau”…. Yesus bertanya kepada petrus sebanyak 3 kali dan petrus pun menjawab dengan jawaban yang sama…
Pertanyaan Yesus ini tidak hanya ditujukan kepada petrus saja, tetapi pertanyaan ini juga ditujukan kepada kita yang percaya kepada Yesus.
Apakah kita sungguh-sungguh mengasihi Tuhan?
ataukah kita mengasihi Tuhan hanya sebatas perkataan saja?
taukah kita mengasihi Tuhan dalam hal tertentu saja?

Banyak orang berkata aku mengasihi Tuhan tapi mereka tidak mengasihi sesamanya. Ada lagi yang berkata mengasihi Tuhan tapi sering berbohong bahkan bertengkar dengan orang tuanya. Ada juga yang berkata mengasihi Tuhan tapi mereka tidak mau melayani Tuhan. dan masih banyak kasus yang lain.
Orang-orang tersebut tidak mengasihi Tuhan dengan sungguh-sungguh.

Banyak orang saat ini mengatakan mengasihi Tuhan tapi itu semua hanya di mulut saja, tetapi hati mereka tidak sungguh mengasihi Tuhan.
Ingat Tuhan melihat hati kita (I Sam 16:7), seberapakah besar hati kita sungguh mengasihi Tuhan...???

ORANG YANG MENGASIHI TUHAN PASTI MEMILIKI KERINDUAN UNTUK MELAYANI

Lihat pada Yoh 21:15-17, Yesus 3 kali bertanya kepada Petrus dan 3 klai juga Yesus berkata berkata kepada Petrus “gembalakanlah domba-dombaKu”... Disini Yesus berbicara tentang penggembalaan. Penggembalaan berarti sebuah Pelayanan.. Jadi sekali lagi dikatakan bahwa ORANG YANG MENGASIHI TUHAN PASTI RINDU UNTUK MELAYANI.
Ini adalah bukti apabila orang mengasihi Tuhan. Sangat banyak Orang yang Sangat ingin melayani. Mereka berlomba-lomba untuk memberikan yang terbaik buat Tuhan.
Ingat “Pelayanan adalah sebuah kehormatan dan bukan beban”.
Merupakan suatu kasih karunia jika kita bisa melayani pekerjaan Tuhan. . Jangan sampai kita menolak pelayanan yang dipercayakan kepada kita. Jika kita sudah memdapat kepercayaan itu berarti kita bisa…!! Jangan menyembunyikan talenta yang telah dipercayakan Tuhan kepada kita. ingat kisah hamba yang dipercayakan talenta oleh tuannya... ada yang diberi 5 ada diberi 2 dan ada yang diberi 1. Hamba yang diberi 5 talenta dan hamba yang diberi 2 talenta dikatakan hamba yang baik dan setia karena dapat mengembangkan talenta yang dipercayakan kepadanya. sedang hamba yang diberi 1 talenta dikatakan hamba yang jahat dan malas karena dia tidak mengembangkan talenta yang dipercayakan dan menyembunyikan talenta itu. akhirnya Talenta itu di ambil darinya kembali.... Jangan kita menyembunyikan talenta yang dipercayakan Tuhan kepada kita. setiap kita telah dipercayakan talenta. Gunakan talenta itu untuk melayani Tuhan.
Buktikan, apakah kita sungguh mengasihi Tuhan lewat pelayanan kita.
Layani Tuhan dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu...
GBU......